Sial, orang itu bukan Noordin!

Seluruh rakyat Indonesia tampaknya harap-harap cemas saat menonton berita tentang penyerbuan sebuah rumah di Temanggung, Jawa Tengah oleh Densus 88 yang disiarkan secara langsung di hampir semua stasiun tv Indonesia beberapa waktu yang lalu. Spekulasi pun beredar di masyarakat, media berita nasional bahkan sampai media internasional pun ikut berspekulasi mengenai siapa teroris yang menjadi target kepolisian kali ini. Media pun berspekulasi bahwa teroris yang berada di dalam rumah tersebut merupakan gembong teroris yang menjadi orang paling dicari oleh kepolisian Indonesia dan Asia Tenggara selama beberapa tahun terakhir. Media di seluruh duniapun akhirnya memberitakan bahwa penggerebekan yang dilakukan oleh densus 88 selama 2 hari 1 malam itu adalah penyergapan Noordin M. Top. Bahkan saking yakinnya, beberapa media internasional memberitakan bahwa Noordin telah tewas pada malam hari disaat pihak kepolisian sendiri ternyata belum mengetahui siapa target yang berada didalam rumah tersebut.

Penyergapan kemarin itu memang bisa dbilang sebagai penyergapan yang 'spesial'. Bagaimana tidak, penyergapan tersebut berlangsung selama 2 hari 1 malam dan melibatkan ratusan aparat kepolisian untuk mengepung rumah tersebut dari berbagai penjuru! Adegan baku tembak bak film Hollywood-pun terjadi saat itu. Bahkan pihak kepolisian juga menggunakan bom berdaya ledak rendah untuk menaklukkan sang teroris di dalam rumah kecil tersebut. Dengan semua hal tersebut bagaimana tidak masyarakat dan media menerka-nerka bahwa orang di dalam rumah itu adalah Noordin M. Top? Teroris berkewarganegaraan Malaysia yang telah berhasil membodohi banyak orang Indonesia dan memanfaatkan mereka untuk menghancurkan negara mereka sendiri!

Saat penyergapan tersebut berlangsung masyarakat Indonesia seakan rela berhenti beraktivitas hanya untuk menyaksikan aksi dari densus 88 sekaligus juga ajal dari sang teroris. Saya sendiri sempat kewalahan untuk mencari dosen saya yang ternyata juga sibuk menonton siaran live penyergapan terebut bersama dosen-dosen lainnya! Hh... Harapan saya bahwa Noordin benar-benar tewas pun kemudian membesar saat polisi akhirnya menggotong sebuah kantong mayat oranye keluar dari rumah tersebut dan memasukkannya ke dalam mobil. Namun, benarkah teroris yang tewas tersebut adalah Noordin M. Top, orang yang banyak dikutuk oleh masyarakat dunia itu? Jawaban yang ditunggu itupun akhirnya keluar dari pihak kepolisian. Orang itu bukan Noordin! Dia adalah Ibrohim. Seorang florist yang diduga terlibat dalam aksi pengeboman hotel J.W. Marriot dan Ritz Carlton Jakarta pada tanggal 17 Juli 2009 yang lalu.

Bak terkena bom lagi, masyarakat Indonesia kembali kecewa karena gagalnya polisi menangkap Noordin M. Top. Tapiiii.... kita memang tetap harus memberikan apresiasi kepada pihak kepolisian Republik ini karena bagaimanapun juga mereka telah berhasil mengungkap kasus bom J.W. Marriot dan Ritz Carlton Jakarta yang telah mencoreng kembali nama Indonesia di mata dunia. Ibrohim, teroris yang tewas di Temanggung kemarin merupakan perencana dan juga perancang aksi pengeboman di dua hotel mewah tersebut. Bahkan dia juga sudah bertekad akan melakukan sendiri aksi pengeboman kedua di kediaman Presiden SBY menjelang 17 Agustus mendatang (kalau dilihat dari pengeboman pertama, pelaku bom menyewa kamar 1808. Ada hubungannya gak ya?). Polisi juga telah mengetahui nama dari kedua pelaku bom bunuh diri di kedua hotel tersebut. Keduanya berhasil di identifikasi sebagai Dani dan Nana, warga negara INDONESIA.

Hm.. sampai kapan bangsa ini harus menunggu...? Semoga saja setelah ini orang-orang Indonesia dapat menyadari bahwa Noordin M. Top dan juga teroris yang lainnya merupakan orang-orang jahat yang sudah seharusnya dilaporkan ke polisi dan tidak pantas untuk ditolong! Semoga juga tidak ada lagi orang-orang di negeri ini yang mau dihasut oleh orang seperti Noordin untuk dijadikan penghancur bangsanya sendiri dan semoga Noordin M. Top dan semua teroris di Indonesia dapat ditangkap secepatnya sehingga bangsa ini menjadi bangsa yang aman dan dapat tumbuh sejahtera selamanya! Amin......

Category:

0 komentar:

Posting Komentar